ShippingCargo.co.id, Jakarta—Inisiatif Green Port sudah banyak digaungkan di banyak negara di era modern ini. Terlebih, keberadaan Green Port jadi komitmen mendukung pembangunan berkelanjutan.

Namun, apa itu Green Port? Situs resmi Sucofindo mendeskripsikan pelabuhan berwawasan lingkungan atau Green Port sebagai pengembangan pelabuhan berkelanjutan dengan metode ramah lingkungan yang menjadi persyaratan internasional mengenai standar pelabuhan.

Mudahnya, Green Port merupakan komitmen untuk pembangunan berkelanjutan dari Kemenhub di bidang shipping dan logistik laut. Hal ini mengingat secara konseptual Green Port harus memperhatikan aspek lingkungan, sosial, dan ekonomi secara seimbang dengan teknologi ramah lingkungan.

Baca Juga: Apa itu Sistem Stacking di Pelabuhan? Berikut Penjelasannya

Implementasi teknologi hemat energi dengan Onshore Power Supply bertenaga listrik juga jadi salah satu langkah utama Green Port. Selain itu, seperti dilansir Instagram resmi Ditjen Hubla, pengelolaan limbah dan pencegahan tumpahan minyak juga jadi prioritas dengan adanya perbaikan sistem pengolahan air limbah.

Dengan begitu, Inisiatif Green Port jadi harapan Kemenhub dukung agenda pengurangan emisi serta perlindungan lingkungan hidup. Inisiatif ini diharapkan juga jadi katalis peningkatan daya saing Indonesia di dunia internasional.