ShippingCargo.co.id, Jakarta—PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) telah menyiapkan total 215 unit kapal untuk mendukung kelancaran arus mudik Lebaran 2025. Dari jumlah tersebut, 50 unit merupakan milik ASDP dan 165 unit lainnya milik operator non-ASDP. Selain itu, ASDP juga mengoperasikan 50 dermaga, terdiri dari 44 unit milik ASDP dan 6 unit non-ASDP.

Corporate Secretary ASDP, Shelvy Arifin, menyatakan bahwa perusahaan berkomitmen menghadirkan perjalanan yang aman dan nyaman bagi pemudik, khususnya di lintasan utama seperti Merak-Bakauheni dan Ketapang-Gilimanuk. Langkah strategis yang diambil meliputi optimalisasi dermaga dan kapal, serta dukungan operasional di beberapa pelabuhan alternatif.

Prediksi jumlah penumpang penyeberangan pada lintasan nasional mencapai sekitar 4,56 juta orang, dengan total kendaraan sebanyak 1,1 juta unit, atau masing-masing naik 10 persen dari realisasi tahun sebelumnya. Mengutip Republika pada Selasa (25/2/2025), untuk mengantisipasi lonjakan ini, ASDP bersama pemangku kepentingan terkait menyiapkan dukungan operasional di beberapa pelabuhan tambahan, seperti Pelabuhan Ciwandan, BBJ Bojonegara, Indah Kiat, Pelindo Bojonegara, dan KBS Cilegon.

Selain itu, ASDP juga memperluas kapasitas parkir di Pelabuhan Merak hingga mampu menampung 6.025 unit kendaraan kecil, dengan kapasitas kapal yang dapat mengangkut hingga 25.067 kendaraan kecil per hari pada kondisi padat. Total kapasitas harian mencapai 31.092 kendaraan kecil. Pelabuhan Ciwandan juga ditingkatkan dengan dua dermaga yang memiliki kapasitas parkir untuk 3.500 unit sepeda motor dan 560 unit truk tronton.

Shelvy menambahkan bahwa meskipun berbagai upaya telah dilakukan, antrean kendaraan saat arus mudik dan balik Lebaran tetap berpotensi terjadi. Oleh karena itu, pengguna jasa diimbau untuk merencanakan perjalanan dengan baik dan membeli tiket sejak jauh hari guna menghindari antrean panjang di pelabuhan.