Home > Logistik

Pentingnya Menangani Concealed Loss dan Concealed Damage dalam Industri Logistik

Pelaku industri harus paham istilah ini mengingat kaitannya dengan asuransi pelayaran.
Ilustrasi situasi bongkar muat. Sumber:Freepik
Ilustrasi situasi bongkar muat. Sumber:Freepik

ShippingCargo.co.id, Jakarta— Concealed Loss atau Concealed Damage jadi dua istilah yang kerap ditemui pada industri logistik. Kedua istilah tersebut merujuk pada kerugian atau kerusakan yang tidak langsung terlihat saat barang diterima, tetapi baru ditemukan setelah pemeriksaan lebih lanjut.Isu ini sering muncul pada pengiriman barang dan dapat menimbulkan konflik antara pengirim, penerima, dan penyedia asuransi.

Concealed Loss dapat terjadi akibat kerusakan internal pada produk yang tidak terlihat dari luar. Sementara itu, Concealed Damage umumnya menyangkut dampak fisik yang tersembunyi.

Dalam kedua kasus, dokumentasi yang baik sangat penting untuk memfasilitasi klaim asuransi.Contohnya adalah kala pengiriman barang elektronik atau mesin yang rusak meski kemasan tampak utuh, seperti dilansir California Departement of General Services.

Penanganan tepat Concealed Damage sangat penting bagi industri asuransi untuk mencegah penyalahgunaan klaim dan menjaga kepercayaan pelanggan. Dalam praktik terbaik, pelaku industri didorong untuk melakukan inspeksi menyeluruh segera setelah barang diterima dan melaporkan setiap kerusakan yang ditemukan.

Dengan semakin kompleksnya rantai pasok global, perusahaan asuransi perlu memperbarui kebijakan mereka agar mencakup skenario Concealed Loss dan Damage. Kolaborasi antara pihak pengirim, logistik, dan asuransi menjadi kunci utama dalam menangani masalah ini secara efisien.

× Image