ShippingCargo.co.id, Jakarta — Pada kuartal III tahun 2024, PT KAI Logistik melaporkan peningkatan signifikan dalam angkutan logistik, terutama didominasi oleh pengiriman batu bara. Batu bara menjadi komoditas strategis yang mendominasi pengangkutan melalui jalur kereta api di beberapa rute utama di Indonesia.

Selain batu bara, KAI Logistik juga fokus mengembangkan layanan lain, seperti angkutan peti kemas dan barang industri. Rute pengiriman dari Karawang menuju Semarang dan Surabaya mengalami peningkatan kapasitas, memungkinkan pengiriman lebih dari 1.000 ton dalam satu kali perjalanan.

KAI Logistik terus berinovasi untuk meningkatkan efisiensi operasional. Salah satu terobosan yang dilakukan adalah penerapan teknologi Radio Frequency Identification (RFID). Mengutip situs resmi Republika, Teknologi ini membantu perusahaan memonitor pergerakan barang dengan lebih akurat dan real-time, sehingga proses pengiriman barang dapat berjalan lebih efisien. Implementasi RFID di berbagai rute strategis ini mendukung optimalisasi manajemen rantai pasok.

Dengan memanfaatkan jaringan rel kereta api yang luas di Pulau Jawa dan Sumatera, KAI Logistik mampu memperluas jangkauan layanannya. Infrastruktur yang memadai memungkinkan perusahaan menangani berbagai jenis muatan, terlebih kebutuhan energi yang tinggi di dalam negeri menjadi salah satu faktor utama yang mendorong peningkatan volume pengiriman komoditas batu bara.

Ke depannya, KAI Logistik berencana untuk terus meningkatkan kapasitas dan kualitas layanan. Melalui inovasi teknologi dan penguatan infrastruktur, perusahaan menargetkan untuk memenuhi kebutuhan logistik yang terus berkembang, terutama di sektor energi dan industri berat. Peningkatan ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.