Home > News

Kurs Pajak 26 Juni-2 Juli 2024

Kurs Pajak digunakan sebagai patokan pembayaran barang impor.
Ilustrasi kurs pajak Indonesia terhadap mata uang asing. Sumber: Foto: Republika/Thoudy Badai
Ilustrasi kurs pajak Indonesia terhadap mata uang asing. Sumber: Foto: Republika/Thoudy Badai

ShippingCargo.co.id, Jakarta — Berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan Nomor 27/KM.10/KF.4/2024, tentang Nilai Kurs sebagai Dasar Pelunasan Bea Masuk, Pajak Pertambahan Nilai Barang dan Jasa, dan Pajak Penjualan atas Barang Mewah, Bea Keluar, dan Pajak Penghasilan yang berlaku untuk tanggal 26 Juni 2024 sampai dengan 2 Juli 2024 sebagai berikut:

Baca juga: Kemenhub dan Kemenkeu Perkuat Kerjasama Pajak Transportasi Laut

  • Dolar Amerika Serikat (USD): Rp 16.343,00
  • Dolar Australia (AUD): Rp 10.849,24
  • Dolar Kanada (CAD): Rp 11.907,05
  • Kroner Denmark (DKK): Rp 2.351,28
  • Dolar Hongkong (HKD): Rp 2.092,72
  • Ringgit Malaysia (MYR): Rp 3.468,31
  • Dolar Selandia Baru (NZD): Rp 10.040,61
  • Kroner Norwegia (NOK): Rp 1.537,77
  • Poundsterling Inggris (GBP): Rp 20.782,32
  • Dolar Singapura (SGD): Rp 12.091,53
  • Kroner Swedia (SEK): Rp 1.560,67
  • Franc Swiss (CHF): Rp 18.393,55
  • Yen Jepang (JPY): Rp 10.368,13 per 100 JPY
  • Kyat Myanmar (MMK): Rp 7,77
  • Rupee India (INR): Rp 195,75
  • Dinar Kuwait (KWD): Rp 53.387,65
  • Rupee Pakistan (PKR): Rp 58,35
  • Peso Filipina (PHP): Rp 278,52
  • Riyal Saudi Arabia (SAR): Rp 4.355,98
  • Rupee Sri Lanka (LKR): Rp 53,74
  • Baht Thailand (THB): Rp 444,72
  • Dolar Brunei Darussalam (BND): Rp 12.114,49
  • Euro (EUR): Rp 17.538,30
  • Renminbi Tiongkok (CNY): Rp 2.247,09
  • Won Korea (KRW): Rp 11,85
× Image