ShippingCargo.co.id, Jakarta -- Kementerian Perhubungan Republik Indonesia mengadakan pelatihan bersama Kedutaan Besar Amerika Serikat di Indonesia. Pelatihan yang berlangsung di Surabaya pada 11 hingga 13 Juni 2024 ini bertemakan Maritime Security Exercise and Workshop.

Seperti dilansir situs resmi Direktorat Jenderal Perhubungan Laut (Ditjen Hubla), pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan kesiagaan terhadap ancaman ISPS Code. ISPS Code merupakan kode standar keamanan kapal dan fasilitas pelabuhan internasional.

Kegiatan yang diselenggarakan Kemenhub ini diikuti oleh 62 peserta dari berbagai instansi. Direktur Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP), Jon Kenedi, mengungkapkan bahwa kegiatan ini menjadi simulasi tanggapan ancaman keamanan kapal dan fasilitas pelabuhan.

“Kerja sama dalam bentuk exercise & workshop dengan Kedubes Amerika ini menjadi wujud nyata dari komitmen Direktorat KPLP dalam memperkuat sinergi antar lembaga dan antar negara serta meningkatkan kapabilitas dan kesiapsiagaan kami dari tantangan dan ancaman terkait ISPS Code,” ungkap Jon mengenai kerja sama ini.

Jon menjelaskan bahwa penerapan ISPS Code merupakan langkah strategis. Ditjen Hubla sebagai pemegang otoritas (Designated Authority) terus berupaya menerapkan aturan ini sejak ditetapkan pada Juli 2004 silam.

“Hal ini tidak hanya berdampak positif pada fasilitas pelabuhan di Indonesia tetapi juga mencerminkan komitmen pemerintah dalam menjaga keamanan seluruh infrastruktur maritim di mata dunia,” pungkas Jon.