Petugas KSOP Bakauheni Todong Airsoft Gun, Ditarik dari Tugas Lapangan
ShippingCargo.co.id, Jakarta—Sebuah insiden yang melibatkan Ditjen Hubla terjadi di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, pada Jumat, 3 Januari 2025. Pasalnya, salah orang petugas Pengawas Keselamatan Pelayaran dari Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas IV Bakauheni, Masyusnirda, diduga mengacungkan senjata airsoft gun kepada petugas parkir.
Peristiwa ini bermula dari perdebatan terkait kartu pass pelabuhan yang telah kadaluwarsa. Dalam kondisi emosi yang tidak terkendali, Masyusnirda mengeluarkan airsoft gun.
Menanggapi kejadian tersebut, Kepala Kantor KSOP Kelas IV Bakauheni, Suratno, menyatakan bahwa pihaknya telah mengambil tindakan tegas dengan menarik Masyusnirda dari tugas lapangan. Selain itu, Direktorat Jenderal Perhubungan Laut juga menegaskan komitmennya untuk menghormati proses hukum yang sedang berjalan dan tidak akan mentoleransi tindakan yang melanggar hukum.
"Kami akan memastikan kejadian ini menjadi pelajaran penting dan memperketat pengawasan terhadap kepatuhan setiap staf kami," tegas Suratno, seperti dilansir situs resmi Ditjen Hubla.
Penting untuk ditekankan bahwa kepemilikan senjata airsoft gun oleh Masyusnirda tidak pernah diketahui atau disetujui oleh pihak kantor. Direktorat Jenderal Perhubungan Laut menegaskan bahwa pihaknya akan terus berupaya menjaga profesionalisme dan integritas lembaga.
Meskipun terjadi insiden ini, Direktorat Jenderal Perhubungan Laut memastikan bahwa pelayanan kepada masyarakat tetap berjalan dengan baik dan tanpa gangguan. Pihak berwenang saat ini sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kasus ini.