Global Enabling Trade Report, Dorongan untuk Peningkatan Efisiensi Proses Pengiriman
ShippingCargo.co.id, Jakarta—Laporan Global Enabling Trade Report terbaru memberikan wawasan penting tentang bagaimana negara-negara dapat meningkatkan proses pengiriman melalui langkah-langkah fasilitasi perdagangan yang lebih baik, berpotensi mengurangi biaya dan meningkatkan efisiensi dalam rantai pasokan global. Namun, apakah itu Global Enabling Trade Report?
Global Enabling Trade Report merupakan laporan keuangan tahunan yang menilai bagaimana berbagai ekonomi memfasilitasi perdagangan melalui kebijakan dan infrastruktur. Buku ini mulai diterbitkan pada 2008 oleh Forum Ekonomi Dunia the (World Economic Forum), seperti dilansir oleh situs Global Trade Education milik Michigan State University.
Global Enabling Trade umumnya didasarkan pada Enabling Trade Index (ETI), seperti dikutip dari Logistik Maritim Edisi Kedua karya Dong-wook Song dan Photis M. Panayides, laporan ini mengevaluasi institusi, kebijakan, dan infrastruktur di 136 ekonomi. Komponen utama dari laporan ini meliputi Akses Pasar, Administrasi Perbatasan, Infrastruktur, dan Lingkungan Operasi.
Salah satu temuan penting dari laporan ini adalah Perjanjian Fasilitasi Perdagangan (TFA). TFA bertujuan untuk menyederhanakan prosedur bea cukai dan mengurangi hambatan birokrasi, yang menguntungkan operasi pengiriman. Selain itu, laporan ini juga menganalisis bagaimana reformasi dapat membantu negara-negara berkembang meningkatkan kinerja perdagangan dan kemampuan logistik mereka.
Kerjasama antara pemerintah dan sektor swasta dalam menerapkan reformasi perdagangan yang efektif juga diangkat sebagai faktor penting. Laporan ini menekankan pentingnya kolaborasi ini untuk mencapai hasil yang optimal.
Temuan-temuan dalam laporan ini memiliki implikasi yang signifikan bagi industri pengiriman. Salah satunya adalah pengurangan biaya.
Dengan meningkatkan fasilitasi perdagangan, waktu penyelesaian dapat dipersingkat dan kepatuhan dapat ditingkatkan, sehingga mengurangi biaya pengiriman. Selain itu, transparansi dalam proses perdagangan dapat mengurangi korupsi dan meningkatkan efisiensi operasi logistik.