ShippingCargo.co.id, Jakarta — Pertamina International Shipping (PIS) mengungkapkan sejumlah strategi kunci dalam memperkuat logistik nasional di High-Level Forum on Multi-Stakeholder Partnership 2024 (HLF MSP Indonesia 2024) di Bali. Dalam forum yang berlangsung pada 3 September 2024 tersebut, PIS menegaskan bahwa efektivitas dan efisiensi logistik merupakan komponen utama dalam menjaga kelancaran distribusi energi di seluruh Indonesia, khususnya di tengah tantangan geografis yang kompleks.

Menurut PIS, logistik yang efisien tidak hanya meningkatkan ketepatan waktu pengiriman, tetapi juga mengurangi biaya operasional. PIS memprioritaskan pengoptimalan rute pengiriman dan penggunaan teknologi modern, seperti pemantauan data real-time, untuk meningkatkan responsivitas terhadap dinamika pasar dan kebutuhan energi nasional yang terus berkembang.

Koordinasi rantai pasokan (supply chain) menjadi salah satu poin krusial yang dibahas PIS. Dengan menggabungkan sinergi antara pemerintah, operator kapal, dan penyedia jasa logistik, PIS berharap mampu menciptakan sistem yang lebih terintegrasi. Hal ini penting untuk memastikan kelancaran distribusi energi ke seluruh penjuru Indonesia, terutama wilayah terpencil.

Selain itu, PIS menyoroti perlunya strategi adaptif untuk menghadapi ketidakpastian eksternal, seperti perubahan iklim dan fluktuasi harga energi global. Dengan fleksibilitas dan teknologi prediktif, PIS siap menghadapi tantangan eksternal yang dapat memengaruhi rantai pasokan energi nasional.

Kehadiran delegasi dari UNCTAD serta pakar logistik dari lembaga internasional lainnya dalam forum ini semakin menggarisbawahi pentingnya kolaborasi lintas sektor. Pertamina International Shipping berharap upaya ini dapat memperkuat posisi Indonesia dalam peta logistik global serta menjamin ketersediaan energi bagi seluruh rakyat Indonesia.